Jakarta (ANTARA) - Empat penerbang TNI AU sukses melakukan terbang solo dengan jet tempur Rafale, pesawat baru TNI AU yang dibeli dari Prancis.
Berdasarkan siaran pers resmi yang disiarkan TNI AU, Kamis, dijelaskan empat pilot tempur TNI tergabung dalam Pilot Training Batch 1 di Escadron de Transformation Rafale (ETR) 3/4 Aquitaine, Base Aérienne 113, Saint-Dizier, Prancis.
Kepala Dinas Penerangan TNI AU I Nyoman Suadnyana saat dikonfirmasi ANTARA di Jakarta pun membenarkan hal tersebut.
Dia mengatakan, ke empat penerbang TNI AU itu diantaranya Letkol Pnb Binggi Nobel, Mayor Pnb Eri Nasrul Mahlidar, Mayor Pnb Arie Prasetyo, dan Mayor Pnb Yusuf Atmaraga.
"Seluruhnya telah berhasil terbang solo secara bertahap hingga 19 September 2025," kata I Nyoman.

I Nyoman melanjutkan, pencapaian tersebut menandai kesiapan personel TNI AU dalam mengoperasikan Rafale sebelum pesawat resmi memperkuat pertahanan udara Indonesia.
Kehadiran pesawat tempur Rafale, lanjut I Nyoman, diharapkan tidak hanya meningkatkan kemampuan tempur, tetapi juga memperkuat sistem pertahanan udara nasional secara keseluruhan.
Sebelumnya, TNI AU telah mempersiapkan beragam infrastruktur perawatan Rafale di Lanud Roesmin Nurjadin, Pekanbaru.
Ragam infrastruktur berupa hanggar, tempat perbaikan hingga teknisi khusus telah disiapkan TNI AU untuk menyambut Rafale di awal 2026 mendatang.
Baca juga: KSAU tinjau infrastruktur perawatan Rafale di Lanud Roesmin Nurjadin
Baca juga: TNI AU terima tiga pesawat Rafale baru pada awal 2026
Pewarta: Walda Marison
Editor: Budi Suyanto
Copyright © ANTARA 2025
Dilarang keras mengambil konten, melakukan crawling atau pengindeksan otomatis untuk AI di situs web ini tanpa izin tertulis dari Kantor Berita ANTARA.