Sindikat Perdagangan Bayi ke Singapura: Polisi Cari Orang Tua yang Adopsi

2 weeks ago 15
informasi online berita online kabar online liputan online kutipan online slot slot gacor slot maxwin slot online slot game slot gacor online slot maxwin online slot game online slot game gacor online slot game maxwin online demo slot demo slot online demo slot game demo slot gacor demo slot maxwin demo slot game online demo slot gacor online demo slot maxwin online demo slot game gacor online demo slot game maxwin online rtp slot rtp slot online rtp slot game rtp slot gacor rtp slot maxwin rtp slot game online rtp slot gacor online rtp slot maxwin online rtp slot game gacor online rtp slot game maxwin online informasi viral online berita viral online kabar viral online liputan viral online kutipan viral online informasi akurat online berita akurat online kabar akurat online liputan akurat online kutipan akurat online informasi penting online berita penting online kabar penting online liputan penting online kutipan penting online informasi online terbaru berita online terbaru kabar online terbaru liputan online terbaru kutipan online terbaru informasi online terkini berita online terkini kabar online terkini liputan online terkini kutipan online terkini informasi online terpercaya berita online terpercaya kabar online terpercaya liputan online terpercaya kutipan online terpercaya informasi online berita online kabar online liputan online kutipan online informasi akurat berita akurat kabar akurat liputan akurat kutipan akurat informasi penting berita penting kabar penting liputan penting kutipan penting informasi viral berita viral kabar viral liputan viral kutipan viral informasi terbaru berita terbaru kabar terbaru liputan terbaru kutipan terbaru informasi terkini berita terkini kabar terkini liputan terkini kutipan terkini informasi terpercaya berita terpercaya kabar terpercaya liputan terpercaya kutipan terpercaya informasi hari ini berita hari ini kabar hari ini liputan hari ini kutipan hari ini slot slot gacor slot maxwin slot online slot game slot gacor online slot maxwin online slot game online slot game gacor online slot game maxwin online demo slot demo slot online demo slot game demo slot gacor demo slot maxwin demo slot game online demo slot gacor online demo slot maxwin online demo slot game gacor online demo slot game maxwin online rtp slot rtp slot online rtp slot game rtp slot gacor rtp slot maxwin rtp slot game online rtp slot gacor online rtp slot maxwin online rtp slot game gacor online rtp slot game maxwin online
Polisi menunjukkan sejumlah barang bukti saat gelar konferensi pers di Polda Jabar atas penetapan 13 tersangka dalam kasus human trafficking jual beli bayi, pada Kamis (17/7). Foto: Alya Zahra/kumparan Polisi menunjukkan sejumlah barang bukti saat gelar konferensi pers di Polda Jabar atas penetapan 13 tersangka dalam kasus human trafficking jual beli bayi, pada Kamis (17/7). Foto: Alya Zahra/kumparan

Direktur Reserse Kriminal Umum Polda Jabar Kombes Surawan mengatakan pihaknya tengah mencari keberadaan para orang tua angkat yang mengadopsi bayi-bayi korban human trafficking.

Total ada 25 bayi yang menjadi korban. Dari jumlah itu, 6 bayi berhasil diselamatkan. Sedangkan sisanya sudah dijual untuk diadopsi ke Singapura dan Jakarta.

"Yang di Singapura kita sedang cek, kita sedang mendalami termasuk adopter (pengadopsi) yang di sana," kata Surawan dalam jumpa pers di Polda Jawa Barat, Kamis (17/7).

"Kita belum mendapatkan datanya, makanya kita dalam waktu dekat ini, kita adalah mencari adopter yang ada di sana," imbuhnya.

Untuk mendalami hal ini, polisi akan melakukan penyelidikan di Pontianak yang menjadi lokasi penampungan para bayi. Di sana bayi-bayi itu dimasukkan dalam Kartu Keluarga (KK) dan diakui sebagai anak kandung komplotan sindikat. Para orang tua palsu ini juga sudah ditahan dan ditetapkan sebagai tersangka.

"Untuk mengambil dokumen-dokumen yang masih belum kita dapatkan. Terutama dokumen adopter," katanya.

Selain itu, jejak para pelaku saat mengantarkan bayi ke Singapura dan bertemu dengan orang tua angkatnya juga akan dicek.

"Sehingga nanti kita tahu betul nih, bayi yang berangkat siapa, yang antar siapa, kapan diantaranya, kemudian adopter di sana siapa, nanti kita akan menelusuri lebih lanjut," ucap Surawan.

"Kita cocokkan, teliti satu persatu nanti, kapan dia keluar negerinya, kapan dia keluarnya, bersama siapa, nanti kita cek juga manifes dan segala macam, kita memang ini masih perlu waktu panjang untuk kita membongkar secara keseluruhan kasus sini," imbuhnya.

Read Entire Article