Perang Saudara Makin Brutal, 141 Warga Sipil Dibantai

1 day ago 5
informasi online berita online kabar online liputan online kutipan online slot slot gacor slot maxwin slot online slot game slot gacor online slot maxwin online slot game online slot game gacor online slot game maxwin online demo slot demo slot online demo slot game demo slot gacor demo slot maxwin demo slot game online demo slot gacor online demo slot maxwin online demo slot game gacor online demo slot game maxwin online rtp slot rtp slot online rtp slot game rtp slot gacor rtp slot maxwin rtp slot game online rtp slot gacor online rtp slot maxwin online rtp slot game gacor online rtp slot game maxwin online informasi viral online berita viral online kabar viral online liputan viral online kutipan viral online informasi akurat online berita akurat online kabar akurat online liputan akurat online kutipan akurat online informasi penting online berita penting online kabar penting online liputan penting online kutipan penting online informasi online terbaru berita online terbaru kabar online terbaru liputan online terbaru kutipan online terbaru informasi online terkini berita online terkini kabar online terkini liputan online terkini kutipan online terkini informasi online terpercaya berita online terpercaya kabar online terpercaya liputan online terpercaya kutipan online terpercaya informasi online berita online kabar online liputan online kutipan online informasi akurat berita akurat kabar akurat liputan akurat kutipan akurat informasi penting berita penting kabar penting liputan penting kutipan penting informasi viral berita viral kabar viral liputan viral kutipan viral informasi terbaru berita terbaru kabar terbaru liputan terbaru kutipan terbaru informasi terkini berita terkini kabar terkini liputan terkini kutipan terkini informasi terpercaya berita terpercaya kabar terpercaya liputan terpercaya kutipan terpercaya informasi hari ini berita hari ini kabar hari ini liputan hari ini kutipan hari ini slot slot gacor slot maxwin slot online slot game slot gacor online slot maxwin online slot game online slot game gacor online slot game maxwin online demo slot demo slot online demo slot game demo slot gacor demo slot maxwin demo slot game online demo slot gacor online demo slot maxwin online demo slot game gacor online demo slot game maxwin online rtp slot rtp slot online rtp slot game rtp slot gacor rtp slot maxwin rtp slot game online rtp slot gacor online rtp slot maxwin online rtp slot game gacor online rtp slot game maxwin online

Jakarta, CNBC Indonesia - Lebih dari 140 warga sipil tewas dalam serangan kelompok bersenjata M23 yang didukung Rwanda di Kongo timur pada Juli lalu. Temuan ini diungkap Human Rights Watch (HRW) dalam laporan terbarunya yang dirilis Rabu (20/8/2025).

"Kelompok bersenjata M23, yang didukung pemerintah Rwanda, menyerang lebih dari selusin desa dan lahan pertanian pada bulan Juli dan melakukan puluhan eksekusi singkat terhadap warga sipil, sebagian besar etnis Hutu," kata Clementine de Montjoye, peneliti senior HRW, dikutip dari keterangan resmi, seperti dikutip The Associated Press.

Menurut laporan HRW, sebanyak 141 orang dikhawatirkan tewas atau hilang setelah serangan di dekat Taman Nasional Virunga, Provinsi Kivu Utara. Kesaksian menyebut tentara M23 memaksa warga menguburkan jenazah korban di ladang, atau membiarkannya tergeletak, sehingga keluarga tidak bisa mengurus pemakaman.

Seorang perempuan yang selamat menggambarkan dirinya digiring bersama 70 orang lain ke tepi sungai dekat Kafuru. Tentara kemudian melepaskan tembakan, menewaskan 47 orang termasuk anak-anak.

HRW juga menyebut Pasukan Pertahanan Rwanda terlibat dalam operasi M23, berdasarkan informasi saksi, sumber PBB, dan militer. Namun, pemerintah Rwanda belum memberikan komentar.

Di sisi lain, juru bicara militer M23 Willy Ngoma membantah laporan HRW dan menyebutnya sebagai "propaganda militer".

Amnesty International turut merilis laporan terpisah yang menuduh baik M23 maupun milisi yang didukung pemerintah Kongo melakukan kekejaman massal, termasuk pemerkosaan massal.

"Rwanda dan Kongo tidak dapat terus-menerus menghindari tanggung jawab; mereka harus meminta pertanggungjawaban semua pelaku," kata Tigere Chagutah, Direktur Regional Amnesty International untuk Afrika Timur dan Selatan.

PBB menyebut konflik yang telah berlangsung puluhan tahun di Kongo timur sebagai "salah satu krisis kemanusiaan paling berlarut-larut dan serius di dunia."


(luc/luc)
[Gambas:Video CNBC]

Next Article Perang Saudara Menggila di Negara Ini, Istana Presiden Diperebutkan

Read Entire Article