OJK sebut tahun ajaran baru dorong pembiayaan pindar di Mei-Juni 2025

15 hours ago 5
informasi online berita online kabar online liputan online kutipan online slot slot gacor slot maxwin slot online slot game slot gacor online slot maxwin online slot game online slot game gacor online slot game maxwin online demo slot demo slot online demo slot game demo slot gacor demo slot maxwin demo slot game online demo slot gacor online demo slot maxwin online demo slot game gacor online demo slot game maxwin online rtp slot rtp slot online rtp slot game rtp slot gacor rtp slot maxwin rtp slot game online rtp slot gacor online rtp slot maxwin online rtp slot game gacor online rtp slot game maxwin online informasi viral online berita viral online kabar viral online liputan viral online kutipan viral online informasi akurat online berita akurat online kabar akurat online liputan akurat online kutipan akurat online informasi penting online berita penting online kabar penting online liputan penting online kutipan penting online informasi online terbaru berita online terbaru kabar online terbaru liputan online terbaru kutipan online terbaru informasi online terkini berita online terkini kabar online terkini liputan online terkini kutipan online terkini informasi online terpercaya berita online terpercaya kabar online terpercaya liputan online terpercaya kutipan online terpercaya informasi online berita online kabar online liputan online kutipan online informasi akurat berita akurat kabar akurat liputan akurat kutipan akurat informasi penting berita penting kabar penting liputan penting kutipan penting informasi viral berita viral kabar viral liputan viral kutipan viral informasi terbaru berita terbaru kabar terbaru liputan terbaru kutipan terbaru informasi terkini berita terkini kabar terkini liputan terkini kutipan terkini informasi terpercaya berita terpercaya kabar terpercaya liputan terpercaya kutipan terpercaya informasi hari ini berita hari ini kabar hari ini liputan hari ini kutipan hari ini slot slot gacor slot maxwin slot online slot game slot gacor online slot maxwin online slot game online slot game gacor online slot game maxwin online demo slot demo slot online demo slot game demo slot gacor demo slot maxwin demo slot game online demo slot gacor online demo slot maxwin online demo slot game gacor online demo slot game maxwin online rtp slot rtp slot online rtp slot game rtp slot gacor rtp slot maxwin rtp slot game online rtp slot gacor online rtp slot maxwin online rtp slot game gacor online rtp slot game maxwin online

Jakarta (ANTARA) - Otoritas Jasa Keuangan (OJK) menyatakan tahun ajaran baru menjadi salah satu faktor pendorong penyaluran pembiayaan pinjaman daring (pindar) atau fintech lending sepanjang Mei dan Juni 2025.

Kepala Eksekutif Pengawas Lembaga Pembiayaan, Perusahaan Modal Ventura, Lembaga Keuangan Mikro dan Lembaga Jasa Keuangan Lainnya OJK Agusman mengatakan di Jakarta, Selasa, bahwa outstanding pembiayaan industri pindar tumbuh 25,06 persen secara tahunan (year-on-year/yoy) per Juni 2025.

Ia menuturkan pembiayaan industri pindar meningkat menjadi sebesar Rp83,52 triliun pada bulan tersebut.

Secara historis, OJK mencatat peningkatan penyaluran pembiayaan cenderung terjadi menjelang tahun ajaran baru sejak bulan Mei.

Agusman menuturkan penyaluran pembiayaan baru pada Mei 2024 meningkat 15,69 persen secara bulanan (month-to-month/mtm) menjadi Rp25,08 triliun.

Sementara penyaluran pembiayaan baru pada Mei 2025 tumbuh 9,38 persen mtm menjadi Rp28,68 triliun.

"Tren penyaluran tersebut dapat menandakan adanya siklus musiman penyaluran pinjaman yang berkaitan dengan kebutuhan khusus, seperti biaya pendidikan yang terjadi menjelang tahun ajaran baru,” ujar Agusman.

Meskipun terjadi peningkatan penyaluran pembiayaan, OJK mencatat tingkat risiko kredit secara agregat (TWP90) industri pinjaman daring masih terjaga di posisi 2,85 persen.

Sementara secara keseluruhan dalam industri pembiayaan, piutang pembiayaan perusahaan pembiayaan (PP) tumbuh 1,96 persen yoy pada Juni 2025 menjadi Rp501,83 triliun.

Capaian tersebut didukung pembiayaan investasi yang tumbuh sebesar 8,16 persen yoy.

"Profil risiko perusahaan pembiayaan terjaga dengan rasio Non Performing Financing gross (NPF gross/pembiayaan macet bruto) tercatat sebesar 2,55 persen, dibandingkan Mei 2025 2,57 persen, dan NPF net 0,88 persen, sama dengan capaian Mei 2025 0,88 persen,” kata Agusman.

Baca juga: OJK dorong konsorsium asuransi beri perlindungan di industri pindar

Baca juga: OJK catat pembiayaan produktif pindar Rp28,83 triliun per Mei 2025

Baca juga: AFPI gelar literasi finansial bagi UMKM di wilayah timur Indonesia

Pewarta: Uyu Septiyati Liman
Editor: Biqwanto Situmorang
Copyright © ANTARA 2025

Dilarang keras mengambil konten, melakukan crawling atau pengindeksan otomatis untuk AI di situs web ini tanpa izin tertulis dari Kantor Berita ANTARA.

Read Entire Article