Liputan6.com, Jakarta - Battlefield 6 dijadwalkan akan meluncur untuk platform PlayStation 5 (PS5), PC Windows, dan Xbox Series X|S pada 10 Oktober 2025 mendatang.
Diterbitkan oleh Electronic Arts (EA), game terbaru dari waralaba ini rencananya akan mendapatkan mode multiplayer dan battle royale.
Mengutip Digital Trends, Selasa (3/8/2025), keputusan perilisan Battlefield 6 lebih awal ketimbang Call of Duty: Black Ops 7 menjadi bukti developer percaya diri mampu bersaing dengan game tersebut.
Dijelaskan, pengembang juga merilis kembali mode multiplayer di dalam game untuk memberikan nuansa lawas akan mode lain, seperti Conquest, Rush, dan Breakthrough.
Mengambil latar waktu pada tahun 2027, Battlefield 6 mengusung narasi perang paska kehancuran NATO dan berdampak ke kota-kota seperti New York, Gibraltar, Mesir, dan masih banyak lagi jalanan kota lainnya.
Memastikan kepuasan pemain dan gameplay tanpa bug, pengembang mengumumkan membuka beta test Battlefield 6 untuk menguji kualitas permainan.
Rencananya, tahapan beta test ini bakal diselenggarakan pada 7-8 Agustus bagi perserta terdaftar, 9-10 Agustus bagi gamer tidak terdaftar, dan 14-17 untuk yang terakhir kalinya.
Bocoran Gameplay Menyenangkan Yang Intuitif
Menurut kabar beredar, meskipun Battlefield 6 akan menggunakan sistem kelas dari Battlefield 2042, tetap akan terdapat beberapa peningkatan dengan kembalinya sistem kelas lama dari seri terhadulu.
Kembalinya sistem kelas lama ke dalam seri terbaru ini akan membuka peluang bagi pemain untuk sekali lagi bermain sebagai Recon, Assault, Engineer, dan Support, menyesuaikan dengan kebutuhan tipe permainan yang dibutukan.
Beberapa fitur lain yang perlu kamu ketahui adalah hadirnya 9 maps pada saat perilisan tahap awal, kesembilan maps yang akan hadir sangat cocok untuk variasi permainan yang disajikan.
Ada pun informasi bahwa Battlefield 6 bakal mengembalikan jumlah pembatasan pemain ke 64 orang setelah mencoba memeriahkan waralaba sebelumnya dengan 128 pemain, namun gagal.
Di sisi lain, penggunaan portal juga akan diikut sertakan pada seri terbaru ini. Opsi untuk membuat mode permainan kustom ini akan di adopsi secara langsung dari serial video game Halo.
Hal ini sepertinya menunjukkan bahwa DICE selaku pengembang telah belajar dari kritik dan pengalaman dengan menerapkan sistem lama yang sudah menjadi ciri khas dari waralaba ini.
Terobosan Inovasi Baru Untuk Variasi Permainan
Battlefield 6 adalah seri kedelapan belas dalam waralaba ini, kehadiran seri terbarunya menandai kembalinya ke latar modern atau mendekati masa kini.
Penggunaan konsep ini memperlihatkan ide kontras dengan nuansa futuristik Battlefield 2042, yang menekankan realisme dan atmosfer yang lebih membumi.
Selain itu, kembalinya mode campaign single player mendapatkan sambutan baik oleh para penggemar karena sebelumnya mode ini telah menghilang dalam waktu yang cukup lama.
Hadirnya kolaborasi dari perubahan dan aspek nostalgia menunjukkan upaya pengembang untuk menyelaraskan kembali game dengan harapan komunitas.
Aspek kerusakan lingkungan Battlefield 6 disebut-sebut telah meningkat secara signifikan, memungkinkan perubahan lingkungan yang lebih terprediksi dan strategis.
Terakhir, adanya mekanisme baru seperti "Seret dan Hidupkan Kembali" akan menambah kedalaman taktis, fitur ini memungkinkan pemain menyeret rekan satu tim yang tumbang ke tempat aman sebelum dihidupkan kembali.